Akhir-akhir Ini

Aku jarang update berita terbaru dalam hidupku..
Entah itu perasaanku..
Entah itu kehidupanku..

Akhir-akhir ini hari-hariku hanya berkutat di Kampus..

Kuliah..
Kuliah..
Kuliah..
Piket..
Sarasehan..
Pertandingan futsal -sebagai panitia, atlet juga supporter-
Merangkai bunga..
Mentoring..

Masa dari pagi sampai malam.. Ngaampuuuss muluuu..
Pulang cuma sholat+mandi..
Lalu tidur dan kemudian bangun untuk kuliah..
Diselipi dengan cucian, setrikaan dan dan dan.. Semua itu berakhir dengan satu rasa bernama capek..

Hehe, seharusnya itu sih bukan alesan untuk tidak nulis yo..??

Secapek apapun harus dan memang di haruskan "tidak ada alasan untuk tidak menulis dan membaca sebagai penyeimbang"

Weekend yang Aneh...

niatnya ke perpust..
tapi karena di perpus ada penyiangan koleksi dan tutup, akhirnya kita jalan-jalan.. bhahaha...

ini foto di Rabbani lagi nyobain jilbab..

di Jl.Paris nemu restoran unik berbentuk pyramid... lucu..

di Taman Sari...

Ini di Paris...

Motivasi Baru

Kata Bu Marsih : "dulu saya mikirnya, kalau orang tua saya sudah tidak ada. Siapa yang akan menyekolahkan 6 adik laki-laki saya?? Maka dari itu saya harus sekolah, saya harus bekerja"

saya berfikir, saya juga harus berfikir ke situ juga ya?

Kalau orang tua saya sudah tidak ada. Siapa yang akan menyekolahkan dua adik laki-laki saya?
Kakak laki-laki saya, insya Allah sebentar lagi menikah..
Ya.. Saya juga harus sekolah, saya harus bekerja..


***
Demi Allah.. Saya tidak berharap orang tua saya cepat-cepat pergi..

Tapi saya berharap.. Kakak laki-laki saya cepat-cepat menikah..

Lakukan yang Terbaik

Lakukanlah yang terbaik dalam segala hal..

Ingat Al-'Ashr
Demi masa.
Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,
Kecuali orang-orang yang beriman dan beramal saleh, dan saling berpesan dengan kebenaran dan saling berpesan dengang kesabaran. (Qs.Al-Ash; 1-3)


Ingat janjimu li..

Innashalatiwanusuki wamah yaya wamamati lillahirobbila'lamin...

Aku dan Kamu

Nyanyi dulu ah nyanyi...

Bila kau memintaku tuk pergi
Tak kan kau lihat aku disini
Bila kau memintaku tuk tinggal
Ku kan disini tanpa menyesal
Seperti inilah, aku men *sensor ah*
Karna...Udah ah nyanyinya



Madu atau Racun
Bila waktunya tiba
Yang mana yang akan kau bawa untukku ??


You said :
Madu atau Racun...??
Hanya Allah yang tau..

I said :
Lalu... aku harus apa..???

You said :
mau madu..???
mau racun..???

itu yg sudah ALLAH tetapkan untukmu...
dan pastilah itu pilihan terbaik dari ALLAH.. ^^


I said :
Sekarang aku harus apa..??
Disini atau harus pergi..??

* Bila kau memintaku tuk pergi
Tak kan kau lihat aku disini
* Bila kau memintaku tuk tinggal
Ku kan di sini tanpa menyesal

You said :
....

loh emang lg ngomongin apa sih..????

koq ada tinggal dan pergi..???

katanya madu dan racun..?????

I said :
Beuuh... tak makan sisan... *sambil gigit-gigit jari*

tau ah gelap..!!

You said :
haha... nesu... nesu....

koq tau ah gelap..???
disitu mati lampu po..??

lagi pemadaman bergilir yak..??

I said :
Idiih.. ora ik, sopo sing nesu wee..??

mati listrik kalee om.. lampunya baik-baik saja og.. *sambil melet-melet*





dasar nggak ngerasanan ah...

Tuhan..

Bila kami berjodoh maka mudahkanlah..

Tapi bila tidak, gantilah dengan yang lebih baik untuk kami masing-masing..

Tribute to : Ridha Faisal S

Tidak Tahan Sekaligus Miris

Di tengah kegopohan langkah dan nafasku mencari tempat duduk kosong di gerbong kereta api...
Sambil bertanya-tanya ada nggak ada nggak (kalau nggak ada alamat berdiri) dan pasti kaki ini pegal-pegal sampai rumah...

Akhirnya ku temukan bangku kosong no 16, aku bisa tenang sore ini... Karena aku bisa tertidur pulas dalam perjalanan pulang ini..

Ada yang membuat terkekek-kekek sampai aku tidak tahan dan terpingkal-pingkal..

Ternyata di depanku..
Seorang laki-laki yang berpenampilan seperti wanita..Alias bancis..

Dari rambut bondingnya

Kaca mata hiasnya

Kalungnya

Pakaiannya

Sepatunya

juga Cara duduk dan bicaranya sungguh membuatku tidak tahan untuk menertawakannya..

Astaghfirullah *forgive me ya Allah*

Tapi aku benar-benar Tidak tahan sekaligus miris
Miris karena aku kasihan dengan orang-orang seperti mereka yang tidak mau menerima kodrat yang harus mereka terima
Apa dunia sudah mulai menginjak akhir jaman ya?
Hal seperti itu sudah tidak tabu lagi,
Yang perempuan seenak hatinya memilih pakaian yang dikenakan

ada yang sama halnya tidak menerima kodratnya dan memakai pakaian laiknya laki-laki

ada juga perempuan yang saking menerimanya, sampai ia lupa entah melupakan ya?
Hingga tidak menutup aurat yang seharusnya di tutup rapat-rapat

Tapi orang baik masih banyak, orang-orang di sekitarku semuanya baik.. Hebat malah kataku..

Jadi?
Belum mau kiamat dong?
Hehe

Wallahualambishowab..

Tentang Bu Endang

Beliau dosen mata kuliah Ekonomi Kerakyatan...

Terimakasih untuk motivasi dan semangatnya untuk tidak hanya belajar kognitif, tetapi juga harus afektif juga psikomotorik..

Terimakasi untuk motivasi di setiap jumat pagi,
setiap kuliah pasti ada saja pesan moral yang beliau sampaikan...

Biasanya pesan-pesan itu aku tulis di buku gado-gadoku...