Rabu, 24 April 2013

My Passion

Banyak orang merasa malu menjual karena ketika kita menjual terkesan kita tidak punya uang, dan pembeli adalah si empunya uang. Ya memang betul, ketika kita menjual ada motif untuk mendapatkan “uang”. Tapi ga usah malu lah ya, berjualan itu kan pekerjaan ya mulia. kok bisa? Karena semua nabi adalah pedagang. Bahkan, Rasulullah SAW sendiri bersabda bahwasannya sembilan dari sepuluh pintu rejeki adalah dengan berdagang. 

Dari jaman masih duduk di bangku sekolah saya suka berjualan, sampai teman2 kampus mengira di otak saya hanya ada bisnis dan uang. Padahal bukan begitu, jujur saya akui saya memang tipikal orang perhitungan bukan berarti pelit ya teman-teman. Saya hanya berusaha aja biar bisa mengeposkan sesuatu sesuai prioritas dan kebutuhan. Hehe. Gitu ya ceman-ceman, maaf kalau aku suka mendzolimi kalian *peluk erat satu-satu ^_^
Secara keluarga besar saya mayoritas adalah pedagang. Bakul cilik buk, dari cucu sampai neneknya semua berjualan. Ya, kami menafkahi keluarga kami dengan berjualan. Karena itu mungkin saya merasa tidak malu.
Dan setelah lulus kuliah kemudian memutuskan untuk tidak melanjutkan studi, aku mencari pekerjaan kesana-kemari. Sampai akhirnya terpelosok disini, di sebuah perusahaan developer regional di lereng gunung slamet. Thanks Allah for all of Your gift.:’)
Tetap saja ketika sudah bekerja saya ga bisa berhenti berjualan, entahlah mungkin karena passion-ku menjadi sales kali ya. Sambil bekerja, saya juga berjualan pakaian, kerudung, dll. Online dan offline. Padahal ketika mencari pekerjaan saya paling anti kalau sudah mendengar kata marketing.

Keuntungan menjadi sales bagi saya:
  1.  Ada perasaan bahagia ketika dagangan kita laku, entah berapapun untungnya, banyak atau sedikit. Apalagi kalau konsumen puas dengan produk kita. Kalau kita berjualan produk perusahaan, pasti akan ada bonus yang pasti ga sedikit lah ya ;p
  2. Mempererat tali silaturahmi dengan konsumen yang sudah kita kenal sebelumnya, karena nggak mungkin donk ya kita hanya membicarakan produk. Of course basa basi dulu, bagaimana kabarnya, kabar keluarganya, dll. Secara otomatis rejeki kita juga bertambah donk ya, karena Allah sudah berjanji akan menjamin rejekinya orang-orang yang menyambung tali slaturahmi. Rejeki itu mungkin bentuknya bukan materi, apapun itu bisa kesehatan, kebahagiaan, dll
  3. Menambah relasi apabila konsumen kita baru kita kenal, atau dengan produsen yang baru kenal. Nah kan udah nambah lagi silaturhminya
  4. Oh iya, satu lagi menurut saya, ketika saya berjualan ini itu, dan ingin mengkonsumsi barang itu kan bisa membelinya dengan harga yang lebih murah. Belanja cerdas dan cantik. :*
Intinya berjualan entah produk itu berupa barang atau jasa adalah terjadinya proses win-win, kita untung konsumen untung. Bukan salah satunya. Kedua belah pihak harus merasa puas, begitulah jualannya para nabi. So, jadilah sales, penjual, pedagang yang jujur ya jangan membohongi konsumen hanya untuk membuat produk kita laku, karena berjualan adalah pekerjaan yang mulia, pekerjaannya para nabi. Semoga daganganyya tambah laris ya buat para sales di negeri ini. ^-^ Salam Sukses.

Purwokerto, 24 April 2013


BECOME A SALES IS REALLY FUN